Pages - Menu

Monday, April 6, 2020

MASKER KAIN HANDMADE TANPA MESIN JAHIT

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh teman-teman…

Selamat tahun 2020, aku baru nongol lagi nih di https://www.wanaputri.com/ 

Antara sok sibuk dan males update, makanya baru post tulisan lagi. Apa kabar teman-teman semuanya? Semoga selalu sehat dan selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa. Aamiin.

Di tengah wabah Covid-19 atau Virus Corona yang semakin merajalela di seluruh dunia menyebabkan berbagai kegiatan tidak berjalan semestinya. Mulai dari perekonomian hingga pendidikan yang mengalami perubahan dalam kelangsungannya. Ada apa dengan virus corona?

Apa itu Virus Corona?

Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, sampai kematian. Dikutip dari https://www.alodokter.com/virus-corona

Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yang lebih dikenal dengan nama virus Corona adalah jenis baru dari coronavirus yang menular ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja, baik bayianak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui. Infeksi virus ini disebut COVID-19 dan pertama kali ditemukan di kota Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara, termasuk Indonesia. Hal ini membuat beberapa negara di luar negeri menerapkan kebijakan untuk memberlakukan berbagai kebijakan dalam rangka mencegah penyebaran virus Corona, seperti social distancing, physical distancing, dan karantina.

Gejala Virus Corona

Gejala awal infeksi virus Corona atau COVID-19 bisa berupa gejala flu, seperti demam, pilek, batuk kering, sakit tenggorokan, dan sakit kepala. Setelah itu, gejala bisa memberat. Pasien bisa mengalam demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, dan nyeri dada. Gejala-gejala tersebut muncul ketika tubuh bereaksi melawan virus Corona. Menurut penelitian, gejala COVID-19 muncul dalam waktu 2 hari sampai 2 minggu setelah terpapar virus Corona.

Penyebab Virus Corona

Infeksi Virus Corona atau COVID-19 disebabkan oleh coronavirus, yaitu kelompok virus yang menginfeksi sistem pernapasan. Ada dugaan bahwa virus Corona awalnya ditularkan dari hewan ke manusia. Namun, kemudian diketahui bahwa virus Corona juga menular dari manusia ke manusia. Seseorang dapat tertular COVID-19 melalui berbagai cara, yaitu:

  • Tidak sengaja menghirup percikan ludah dari bersin atau batuk penderita COVID-19
  • Memegang mulut atau hidung tanpa mencuci tangan terlebih dulu setelah menyentuh benda yang terkena cipratan air liur penderita COVID-19
  • Kontak jarak dekat dengan penderita COVID-19, misalnya bersentuhan atau berjabat tangan

Pencegahan Virus Corona 

Sampai saat ini, belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus corona atau COVID-19. Oleh sebab itu, cara pencegahan yang terbaik adalah dengan menghindari faktor-faktor yang bisa menyebabkan Anda terinfeksi virus ini, yaitu:

  • Hindari bepergian ke tempat-tempat umum yang ramai pengunjung (social distancing).
  • Gunakan masker saat beraktivitas di tempat umum atau keramaian.
  • Rutin mencuci tangan  dengan air dan sabun atau hand sanitizer yang mengandung alkohol minimal 60% setelah beraktivitas di luar rumah atau di tempat umum.
  • Meningkatkan daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat.
  • Jangan menyentuh mata, mulut, dan hidung sebelum mencuci tangan.
  • Hindari kontak dengan hewan, terutama hewan liar. Bila terjadi kontak dengan hewan, cuci tangan setelahnya.
  • Masak daging sampai benar-benar matang sebelum dikonsumsi.
  • Tutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk atau bersin, kemudian buang tisu ke tempat sampah.
  • Hindari berdekatan dengan orang yang sedang sakit demam, batuk, atau pilek.
  • Jaga kebersihan benda yang sering disentuh dan kebersihan lingkungan.

Dalam mencegah Virus Corona ini, selain sabun dan hand sanitizer, MASKER adalah salah satu alat untuk mencegah infeksi virus ini. Sehingga keberadaan masker menjadi langka karena diburu oleh seluruh masyarakat. 

Kelangkaan masker sekali pakai untuk mencegah infeksi virus Corona membuat banyak orang beralih ke masker kain. Meski bukan masker yang ideal untuk mencegah COVID-19, masker kain yang dipakai dengan benar masih jauh lebih baik daripada tidak mengenakan masker sama sekali. Menurut penelitian, masker kain memang tidak seefektif masker N95 maupun masker bedah dalam menangkal virus Corona. Meski begitu, the Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menganjurkan penggunaan masker kain kepada masyarakat luas untuk menekan penyebaran virus Corona, terutama oleh orang yang sudah terinfeksi virus Corona namun tidak mengalami gejala apa pun dan tampak sehat-sehat saja.

Sehingga, ketika menjalani Work From Home (WFH) ini aku membuat masker kain dengan alat dan bahan yang tersedia di rumah. Selain mengisi waktu, masker ini juga sangat bermanfaat untuk aku gunakan ketika harus keluar rumah. 

Ini dia Step by stepnya

step 1
Pertama, siapkan alat dan bahan yaitu:

  • Kain berukuran 35 cm x 18 cm (1 buah)
  • Kain berukuran 90 cm x 3,5 cm (2 buah) (Kain yang digunakan adalah kain mori primisima atau kain katun jepang). Aku masih punya kain bekas untuk membatik, jadi aku gunakan itu)
  • Jarum
  • Benang
  • Gunting
  • Pensil atau pulpen
  • Penggaris

step 2
Kedua, lipat bagian ujung kain berukuran 35 cm x 18 cm untuk dijahit jelujur. (supaya tidak ada kain bekas guntingan yang bredel yaa. Supaya rapi intinya, hehe)

step 3
Ketiga, jahit jelujur bagian yang sudah dilipat

step 4
Setelah selesai dijahit bagian ujung atau pinggirnya, lipat kain menjadi dua bagian. (seperti yang terlihat pada gambar di atas)

step 5
Lalu, lipat bagian tengah menjadi 3 lipatan. Lipatan ini, kira-kira 1 cm. (lihat gambar di atas yaa kalo tidak paham maksud tulisan aku)

step 6
Selanjutnya, jahit jelujur 3 lipatan di bagian tengah tadi, supaya lipatannya tidak terlepas.

Nahh… sekarang membuat tali masker kainnya. Yang tadi dianggurin dulu yaa… hehehe

step 7
Lipat bagian tengah menjadi dua bagian, kemudian lipat sisi kanan dan kiri bertumpu pada lipatan di tengah tadi.

Step 8
Lalu, jahit jelujur lagi. Kemudian pas di tengah-tengah, selipkan bagian yang dianggurin tadi. Hehehe… begitu juga untuk tali sebelahnya.

Step 9
Masker kain Handmade tanpa mesin jahitnya sudah jadi. (jangan lupa dicuci dulu sebelum dipakai, karena kita tidak tahu berapa banyak kuman yang nempel ketika proses pembuatannya tadi…okee!)

Masker Kain Handmade tanpa mesin jahit by wanaputri on model 

Jangan lupa jaga kebersihan, jaga kesehatan, social distancing, physical distancing, pakai masker dan jangan lupa juga berdoa agar wabah virus corona atau covid-19 ini cepat berakhir. Semuanya berjalan seperti sedia kala dan masyarakat kita lebih mawas diri tentang pentingnya kesadaran menjaga kebersihan dan kesehatan.

Semoga tulisan pertama di tahun 2020 ini adalah awal supaya aku lebih rajin lagi menulis. Minta doanya yaa teman-teman….

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh


12 comments:

  1. Waw keren ,mengisi waktu dengan hal yang bermanfaat

    ReplyDelete
  2. ajib,,,#dirumahaja#tetappositifdanproduktif

    ReplyDelete
  3. Woow mantap ini. Aku mau coba bikin juga ah. mau coba bikin yg model dicantolin ke telinga aja. Ehehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Good idea.. pake gambar babyshark biar faraz suka

      Delete
  4. kece kece bingit nanti saya coba deh

    ReplyDelete
  5. kece kece bingit nanti saya coba deh

    ReplyDelete
  6. Superr..nian adek ni ๐Ÿ‘๐Ÿ‘๐Ÿ‘๐Ÿ‘‹

    ReplyDelete

THEME BY RUMAH ES